PESANTREN, MADRASAH, DAN SEKOLAH

PENJELAJAHAN RECITAL, INTELEKTUAL, DAN SPIRITUAL TAK BERTEPI

Home | Sastra Muslim | Dunia Islam | Studi al-Qur'an | Semiotika | Cross Cultural Understanding

Rabu, 29 September 2010

Pendidikan Islam Berkualitas tak Merata


JAKARTA-–Mantan Menteri Pendidikan Nasional Yahya Muhaimin menyatakan, cukup banyak lembaga pendidikan memiliki kualitas cukup tinggi dan mampu bersaing dengan lembaga pendidikan umum. Namun, masih banyak juga lembaga pendidikan dengan kualitas biasa. ‘’Memang ada lembaga pendidikan Islam yang bagus, tapi secara umum kualitas lembaga pendidikan Islam di Indonesia tidak merata,’’ katanya kepada Republika usai menghadiri semiloka Kongres Umat Islam Indonesia (KUII) tentang peta pendidikan Islam di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Rabu, (28/4/2010).

Menurut Yahya, secara umum perkembangan pendidikan Islam di Indonesia mengalami pertumbuhan cukup pesat. Hal itu terutama LPI yang dikelola berbagai Ormas Islam seperti Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, dan Al Irsyad. Perkembangan terjadi baik dari sisi kuantitas dan kualitas pendidikan Islam. ‘’Mereka cukup bagus dan bisa bersaing dengan lembaga pendidikan umum,’’ katanya. Meski demikian, Yahya mengakui kualitas lembaga pendidikan Islam di Indonesia masih belum merata. Alasannya, jumlah lembaga pendidikan Islam berkualitas dan biasa tidak sebanding. Sebagai contoh, Muhammadiyah memiliki ribuan lembaga pendidikan di tanah air tapi tidak semua menjadi sekolah unggulan.
Menurut Yahya, pengembangan lembaga pendidikan Islam oleh pemerintah dan berbagai pihak penting dilakukan. Hal itu karena lembaga pendidikan Islam bisa menjadi solusi untuk membentuk moralitas bangsa sambil mendukung kemajuan negara. Yahya menyebutkan, pemerintah selama ini dinilai terlalu berkonsentrasi pada pengembangan kualitas pendidikan di sekolah negeri. Pemerintah tidak memberikan konsentrasi cukup bagi pengembangan pendidikan bagi sekolah swasta dan terutama lembaga pendidikan Islam. Padahal, lembaga pendidikan Islam berperan penting dalam membentuk karakter bangsa. ‘’Contoh kecil, guru swasta yang sudah bekerja 10-20 tahun dan lulus PNS biasanya langsung ditempatkan bukan di sekolah asal, tapi sekolah lain. Ini kan tidak betul,’’ katanya.
Selain itu, dukungan pemerintah diberikan bagi guru lembaga pendidikan Islam swasta tidak sebesar guru sekolah umum. Salah satunya adalah minimnya dukungan pemerintah daerah terhadap guru madrasah. Karena itu, ia mendorong Kementerian Agama dan Kementerian Pendidikan Nasional bertemu untuk mencari solusi atas persoalan tersebut. ‘’Saya kira Kemenag dan Diknas harus berkomunikasi,’’ ujarnya.

Redaktur: Krisman Purwoko
Reporter: aru
STMIK AMIKOM
http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/islam-nusantara/10/04/29/113368-pendidikan-islam-berkualitas-tak-merata; Kamis, 29 April 2010 03:15 WIB
Diposting oleh Dadan Rusmana di 14.13
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
Label: Kurikulum Pendidikan Islam, Manajemen Pendidikan Islam, Pendidikan Islam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

PROFIL

  • Dadan Rusmana
  • Unknown

Terjemahkan Blog Ini

Raga Berjarak, Hati Tetap Bersatu. Selamat Berbagi dan bersaudara Fillah
DAFTAR ISI

PENDIDIKAN ISLAM

  • Kebijakan Tentang Pendidikan (4)
  • Kurikulum Pendidikan Islam (2)
  • Manajemen Pendidikan Islam (3)
  • Pendidikan Islam (18)
  • Pendidikan Islam dan Radikalisme (1)
  • Pendidikan Islam di Amerika dan Eropa (6)
  • Pendidikan Karakter (1)
  • Standar Nasional Pendidikan (2)
  • Tokoh Pendidikan Islam Indonesia (3)

PESANTREN

  • Kebijakan Tentang Pesantren (2)
  • Pesantren (27)
  • Pesantren dan Radikalisme (6)
  • Titian Muhibah Dunia Pesantren (3)
  • kurikulum Pesantren (6)

MADRASAH

  • Kebijakan Tentang Madrasah (7)
  • Madrasah (17)
  • Madrasah Aliyah (3)
  • Madrasah Bertaraf Internasional (1)
  • Madrasah Ibtidaiyah (1)
  • Madrasah Tsanawiyah (1)
  • Madrasah di Asia Selatan (1)

SEKOLAH

  • Sekolah (5)

Tema Lainnya

  • Indeks Pembangunan Indonesia (2)
  • Kelamahan Pendidikan di Indonesia (1)
  • Niat mencari ilmu (1)
  • Perguruan Tinggi (5)
  • Profesionalisme Guru (1)
  • UN (1)

Entri Populer

  • Sorogan dan Bandungan: Sistem Klasik Pendidikan di Pesantren
  • Beberapa Kelemahan Dunia Pendidikan di Indonesia
  • Pendidikan Islam di Eropa: Jerman
  • MADRASAH DI INDONESIA: SEKOLAH TERBAIK
  • Beberapa Cara Salah Mendidik Anak
  • Indeks Pembangunan Manusia Indonesia: Masih Tetap di Jajaran Bawah

ARSIP TULISAN

  • ►  2014 (8)
    • ►  Februari (3)
      • ►  Feb 13 (1)
      • ►  Feb 11 (2)
    • ►  Januari (5)
      • ►  Jan 18 (5)
  • ►  2013 (6)
    • ►  November (3)
      • ►  Nov 27 (1)
      • ►  Nov 19 (1)
      • ►  Nov 13 (1)
    • ►  Oktober (1)
      • ►  Okt 26 (1)
    • ►  Agustus (2)
      • ►  Agu 27 (1)
      • ►  Agu 22 (1)
  • ►  2012 (7)
    • ►  Juni (1)
      • ►  Jun 06 (1)
    • ►  Mei (1)
      • ►  Mei 30 (1)
    • ►  Februari (1)
      • ►  Feb 01 (1)
    • ►  Januari (4)
      • ►  Jan 22 (4)
  • ►  2011 (55)
    • ►  Desember (7)
      • ►  Des 20 (2)
      • ►  Des 14 (1)
      • ►  Des 13 (1)
      • ►  Des 07 (2)
      • ►  Des 02 (1)
    • ►  November (16)
      • ►  Nov 30 (1)
      • ►  Nov 28 (3)
      • ►  Nov 26 (3)
      • ►  Nov 25 (1)
      • ►  Nov 22 (3)
      • ►  Nov 20 (2)
      • ►  Nov 19 (1)
      • ►  Nov 10 (1)
      • ►  Nov 08 (1)
    • ►  Oktober (10)
      • ►  Okt 30 (1)
      • ►  Okt 28 (2)
      • ►  Okt 27 (2)
      • ►  Okt 23 (3)
      • ►  Okt 15 (1)
      • ►  Okt 01 (1)
    • ►  September (1)
      • ►  Sep 29 (1)
    • ►  Agustus (1)
      • ►  Agu 03 (1)
    • ►  Juli (4)
      • ►  Jul 31 (1)
      • ►  Jul 18 (1)
      • ►  Jul 14 (1)
      • ►  Jul 07 (1)
    • ►  Juni (4)
      • ►  Jun 17 (1)
      • ►  Jun 16 (1)
      • ►  Jun 08 (1)
      • ►  Jun 02 (1)
    • ►  Mei (4)
      • ►  Mei 23 (1)
      • ►  Mei 21 (1)
      • ►  Mei 20 (1)
      • ►  Mei 16 (1)
    • ►  April (3)
      • ►  Apr 25 (1)
      • ►  Apr 23 (1)
      • ►  Apr 22 (1)
    • ►  Maret (1)
      • ►  Mar 01 (1)
    • ►  Februari (2)
      • ►  Feb 07 (1)
      • ►  Feb 04 (1)
    • ►  Januari (2)
      • ►  Jan 23 (1)
      • ►  Jan 13 (1)
  • ▼  2010 (16)
    • ►  Desember (3)
      • ►  Des 30 (1)
      • ►  Des 29 (1)
      • ►  Des 15 (1)
    • ►  November (4)
      • ►  Nov 21 (1)
      • ►  Nov 16 (1)
      • ►  Nov 08 (1)
      • ►  Nov 05 (1)
    • ►  Oktober (7)
      • ►  Okt 30 (1)
      • ►  Okt 29 (1)
      • ►  Okt 28 (1)
      • ►  Okt 24 (1)
      • ►  Okt 22 (1)
      • ►  Okt 14 (2)
    • ▼  September (2)
      • ►  Sep 30 (1)
      • ▼  Sep 29 (1)
        • Pendidikan Islam Berkualitas tak Merata

Total Tayangan Halaman

Cari Blog Ini

Daftar Blog

  • Critical Muslims
    Syrian Muslim intellectual and critic Muhammad Shahrur (Shahrour) (1938-2019)
  • EKSOTISME DUNIA ISLAM
    Islam Jadi Agama Terbesar Kedua di 20 Negara Bagian AS
  • SASTRA MUSLIM
    HARI YANG DIJANJIKAN: NAJIB KAILANI
  • STUDI AL-QUR'AN
    Keseimbangan Angka-angka Dalam Al Qur’an
  • SEMIOTIKA

Tulisan dan Karya Terbaru tentang Pesantren dan Madrasah

  • Manajemen Pesantren_ A. Halim dkk (Ed)
  • Masa Depan Pesantren_Dr. In'am Sulaiman, M.Pd

INFO LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM

  • INFO PESANTREN DI INDONESIA

Meniti Harapan

Meniti Harapan
dadanrusmana2011. Diberdayakan oleh Blogger.